We Are Creative Design Agency

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit. Illum, fuga, consectetur sequi consequuntur nisi placeat ullam maiores perferendis. Quod, nihil reiciendis saepe optio libero minus et beatae ipsam reprehenderit sequi.

Find Out More Purchase Theme

Our Services

Lovely Design

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Praesent feugiat tellus eget libero pretium, sollicitudin feugiat libero.

Read More

Great Concept

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Praesent feugiat tellus eget libero pretium, sollicitudin feugiat libero.

Read More

Development

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Praesent feugiat tellus eget libero pretium, sollicitudin feugiat libero.

Read More

User Friendly

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Praesent feugiat tellus eget libero pretium, sollicitudin feugiat libero.

Read More

Recent Work

Tuesday, March 3, 2020

BUKU BAGUS : MEMBUMIKAN ULUMUL QUR'AN


BAHASA ARAB AMIYAH (1)

Bahasa Arab termasuk bahasa yang banyak digunakan oleh masyarakat di dunia. Banyak pendapat tentang sejarah permulaan munculnya bahasa Arab, pendapat yang paling klasik menyebutkan bahwa bahasa Arab sudah ada sejak zaman Nabi Adam as, dasar dari pendapat ini adalah firman Allah SWT dalam Alquran yakni surah Al-Baqarah ayat 31 yang artinya, “Allah telah mengajarkan Adam pengetahuan tentang segala nama”. Dalil inilah yang digunakan oleh mereka yang berpendapat bahwa nama-nama benda dan berbagai macam hal atau sifat di dunia ini telah diajarkan oleh Allah kepada Nabi Adam as dengan menggunakan bahasa Arab.
Dalam bahasa Arab dikenal adanya bahasa Arab Fusha (formal/resmi) dan bahasa Arab Amiyah (informal/nonformal/pasaran). Menurut Emil Badi’ Ya’qub, bahasa Arab fusha adalah bahasa yang digunakan dalam Alquran, situasi-situasi resmi, penggubahan puisi, penulisan prosa dan juga ungkapan-ungkapan pemikiran (tulisan-tulisan ilmiah). Bahasa Arab Fusha juga menjadi bahasa pemersatu dan bahasa yang dapat menyelesaikan perselisihan antara bangsa-bangsa Arab karena bahasa ini mempunyai bentuk yang sama di dunia Arab. Bahkan siapapun yang berkomunikasi dengan menggunakan bahasa Arab Fusha maka merekaakan saling memahami maksud yang disampaikan walaupun orang-orang tersebut berasal dari latar belakang negara yang berbeda. Dengan bahasa Arab ini orang-orang dapat memahami dan berkomunikasi dengan lancar apabila bahasa yang digunakan adalah bahasa Arab Fusha yang sesuai dengan kaidah-kaidah ilmu nahwu (tata bahasa), sharf (pembentukan kata) dan balaghah (nilai seni bahasa). Bahasa Arab Fusha digambarkan sebagai bahasa Arab yang digunakan masyarakat pada zaman Rasulullah SAW. Kini bahasa Arab Fushah sudah menjadi  bahasa internasional yang diresmikan pada 18 Desember 1982 oleh UNESCO (United Nation Education,Scientific and Cultural Organization). Kemudian penetapan tanggal tersebut dijadikan sebagai hari bahasa Arab sedunia. Oleh karena itu bahasa Arab Fusha ragam standar inilah yang kemudian digunakan di negara-negara Arab dan mayoritas kaum muslimin  di seluruh dunia. Secara umum bahasa ini dapat diklasifikasikan dalam dua tingkatan, yaitu bahasa Arab klasik (classical Arabic) yang digunakan dalam bahasa Alquran dan bahasa Arab standar modern (modern standard Arabic) yang digunakan dalam bahasa ilmiah.
Adapun bahasa Arab Amiyah adalah bahasa yang sering digunakan dalam aktivitas sehari hari yang berbentuk informal atau nonformal. Bahasa ini lebih sering disebut dengan bahasa pasaran. Menurut Emil Badi’ Ya’qub, bahasa Amiyah – dikenal juga dengan al-lahjah – adalah bahasa yang digunakan dalam urusan biasa (tidak resmi) dan yang diterapkan dalam keseharian (bahasa gaul). Bahasa Arab Amiyah tidak dapat dilepaskan dari bahasa Arab Fusha, selain itubahasa Arab ini pun tidak sepenuhnya sesuai dengan kaidah atau tata bahasa arab yang resmi. Bahasa Arab Amiyah di setiap negara juga mempunyai berbagai versi sesuai dengan negara dan daerah yang menggunakan bahasa tersebut, sehingga kita dapat menjumpai ada bahasa Amiyah Saudi Arabia, bahasa Amiyah Sudan, bahasa Amiyah Tunisa, bahasa Amiyah Mesir dan sebagainya. Bahasa ini tidak lain adalah bahasa yang hidup di negara dan daerah tersebut serta digunakan dalam komunikasi sehari-hari. Adapun istilah-istilah lain yang sering digunakan oleh para ahli bahasa untuk menyebut jenis bahasa Amiyah ini adalah as-Saykal al-Lughawi ad-Daraj, al-Lahjah as-Sya-i’ahal-Lughah al-Muhakkiyah, al-Lughah al-’Arabiyah al-’Amiyah, al-Lahjah ad-Darajah, al-Lahjah al-’Amiyah, al-Lughah ad-Darajah, al-Kalam ad-Daraj, al-Kalam al-’Amiy, dan ada pula yang menyebutnya dengan istilah lughatusy Sya’b. 
Perbedaan mendasar antara Fusha dan Amiyah terdapat pada kepatuhan terhadap kaidah-kaidah kebahasaan. Bahasa Arab Fusha sangat memperhatikan kaidah-kaidah nahwu dan sharf, sedangkan bahasa Arab Amiyah tidak memperhatikan hal tersebut. Oleh karena itu penggunaan bahasa Arab Fusha dan Amiyah digunakan dalam forum yang berbeda pula. Perbedaan lainnya di antara bahasa Arab Fusha dan Amiyah adalah dari segi pengucapan dan logat. Tidak jarang bahasa Amiyah ini masih sering muncul ketika penutur asli berkomunikasi menggunakan bahasa Arab Fusha karena memang adanya kebiasaan penggunaan bahasa Amiyah dalam keseharian dan adanya kedekatan/kemiripan bahasa Amiyah dengan bahasa Fusha. Berikut ini contoh beberapa ungkapan bahasa Arab Fusha dan bahasa Arab Amiyah yang digunakan di negara Saudi Arabia dan Mesir. Untuk bertanya “Siapa namamu?” maka dalam bahasa Arab Fusha digunakan ungkapan “Maa Ismuk?”, adapun dalam bahasa Arab Amiyah Mesir digunakan ungkapan “Ismuka eyh?”, sedangkan di Saudi Arabia digunakan ungkapan “Iysy ismak?”. Contoh lainnya untuk bertanya “Di mana Anda tinggal?”, maka dalam bahasa Arab Fusha digunakan ungkapan ”Ayna taskun?”, adapun dalam bahasa Arab Amiyah Mesir digunakan ungkapan “Saakin fein?”, sedangkan di Saudi Arabia digunakan ungkapan “Wein saakin?”. Penulis mengambil contoh ungkapan bahasa Arab Amiyah Saudi Arabia dan Mesir karena umumnya bahasa ini mendominasi pasaran pergaulan orang Arab dan bahasa Amiyah ini lebih mudah dipahami oleh sebagian besar masyarakat di negara Arab tanpa menafikkan bahasa Amiyah negara Arab lainnya. Dengan demikian tulisan singkat ini diharapkan dapat secara umum mengenalkan dan menggambarkan bahasa Arab Fusha dan Amiyah yang hidup di tengah masyarakat Arab. Sehingga kita tidak kaget bila menjumpai orang-orang Arab berkomunikasi menggunakan bahasa Arab yang mungkin “agak aneh” atau “berbeda” dengan bahasa Arab Fusha yang pernah kita pelajari, padahal sebenarnya mereka sedang berkomunikasi menggunakan bahasa Arab Amiyah (informal/pasaran).

BAHASA ARAB AMIYAH

Saat ini bahasa Arab memiliki logat amiyah (اللهجة العامية) yang beraneka ragam. BAA tidak memiliki kaidah nahwu, kaidah sharaf, atau kamus untuk kosa kata dan kalimatnya juga tidak ada cara untuk menuliskannya. Sebagian dialek amiyah lebih dekat dengan bahasa Arab standar (اللغة العربية الفصحي) dibanding yang lainnya.
Sebagian logat amiyah adalah logat hijaziyah, hailiyah, qushaimiyah, najdiyah, badawiyah, najdiyah badawiyah, badawiyah libiyah, badawiyah syamiyah, logat suriyah, lubnaniyah, yamaniyah. Logat yamaniyah terdiri dari Yaman, bagian selatan dari Arab Saudi, dan kawasan Barat Oman. Logat Syarqiyah terdiri dari bagian timur kerajaan Arab Saudi, Kuwait, Emirat Arab, Oman, Yordania, Bahrain, Qatar, Mesir, Al Jazair, Maroko, Tunisia, Libia. Beberapa logat berkumpul dari mereka yang berlokasi di Tunisia timur, lembah Al-Jazair Timur sampai Iskandariya barat, Irak, Sudan, Hasaniya, Djibouti, dan Palestina.

APA MANFAAT BAHASA ARAB AMIYAH (LOKAL)
Seperti dijelaskan di atas, Bahasa Arab Amiyah (BAA) bervariasi dan berbeda-beda dari satu negara ke negara lain. Oleh karena itu, manfaatnya tidaklah begitu banyak kecuali sekedar untuk komunikasi lisan dengan masyarakat lokal.
Manfaat yang bisa dirasakan dari menguasai BAA adalah untuk keperluan pekerjaan terutama pekerjaan yang memerlukan komunikasi intensif dengan penduduk di negara tersebut seperti kerja sebagai tenaga kerja Indonesia (TKI) atau domestic helper (DH) atau sebagai pengusaha atau turis agar bisa berkomunikasi lebih personal dengan rekan bisnis di negara yang dituju.
Belajar BAA yang terbaik adalah dengan datang langsung ke negara yang dituju. Misalnya, apabila ingin belajar bahasa Arab dialek Mesir, maka datanglah ke Mesir; belajar Arab Amiyah Saudi datanglah ke Arab Saudi, dan seterusnya.
Walaupun ada perbedaan antara BAA (Bahasa Arab Amiyah) dan BAM (Bahasa Arab Modern) atau BAK (Bahasa Arab Klasik) namun banyak juga persamaannya. Oleh karena itu, orang yang menguasai bahasa Arab modern akan jauh lebih mudah belajar bahasa Arab lokal.
***

CONTOH PERBEDAAN BAHASA ARAB RESMI, AMIYAH MESIR DAN ARAB SAUDI
Bahasa Arab Sehari-hari Dialek Modern Standar, Logat (Arab Amiyah) Saudi dan Mesir
Perhatikan: dalam Bahasa Arab Amiyah Mesir, pengucapan jim (ج ) adalah ‘ga’ sedang qaf (ق) adalah ‘a’
مَعْنَى
Arti
مَصْرِيَة
Bhs Amiyah Mesir
سَعُوْدِيَة
Bhs Amiyah Saudi
ٰفُصْحى
Bhs Arab resmi
Selamat atas kalianالسَّلاَ مُ عَلَيْكُمْالسَّلاَ مُ عَلَيْكُمْالسَّلاَ مُ عَلَيْكُمْ
Selamat datangأَهْلأ وَ سَهْلأأَهْلأ وَ سَهْلأأَهْلأ وَ سَهْلأ
Selamat pagiصَبَاحُ الفوْلصَبَاحُ الْخَيْرِصَبَاحُ الْخَيْرِ
Selamat soreمَسَاءُ الْخَيْرِمَسَاءُ الْخَيْرِمَسَاءُ الْخَيْرِ
Selamat tidurتَصْبَحُ عَلىَ الْخَيْرِتَصْبَحُ عَلىَ الْخَيْرِتَصْبَحُ عَلىَ الْخَيْرِ
Selamat ( hari-hari besar, ‘Ied, tahun baru. Ultah )كُلُّ سَنَةٕ وَ أنْتَ طَيِّبٌكُلُّ سَنَةٕ وَ أنْتَ طَيِّبٌكُلُّ سَنَةٕ وَ أنْتَ طَيِّبٌ
Selamat ( Kelulusan, Nikah, Jabatan, mendapat rezki )مَبْرُوْكمَبْرُوْكمَبْرُوْك
Apaإِيْهإِيْشمَا
Mengapaلِيْهلِيْشْلِمَاذَا
Kapanإِمْتَىمَتَى/  ﺇﻤﺗﻰمَتَى
Bagaimanaﺇﺰﱠﻱْكِيْفْكَيْفَ
Apa Kabar?إِزَيَّكْكَيْفْ حَالَككَيْفَ حَالُكَ
Bagaimana Kabarmu?إِزَّيْ أخْبَارَكْإيْشْ أخْبَارَكْكَيْفَ أخْبَارُكَ
Alhamdulillah baik-baik sajaكُوَيْسْ الْحَمدُ لله/ اَلْحَمْدُلله كُلُّ تَمَامبِخَيْر الْحَمدُ للهبِخَيْرٍ وَالْحَمْدُ لله
Boleh berkenalan denganmu?مُمْكنْ أتَعَارَفْ عَلَيْكْمُمْكِنْ أتَعَارَفْ عَلَيْكْهَلْ يُمكِنُنِي أنْ أتَعَارَفَ عَلَيْكَ
Silahkanإتْفَضَّلْفَضَّلْتَفَضَّلْ
Siapa namamu?إسْمَكْ إِيْهإيْشِ اسْمَكْمَا إِسْمُكَ
Nama saya khalidإِسْمِيْ خَالِدٌإِسْمِيْ خَالِدٌإِسْمِيْ خَالِدٌ
Tinggal di manaسَاكِنْ فِيْنْوَيْنْ سَاكِنْأَيْنَ تَسْكُنُ
Saya tinggal di Silaleكُنْتُ سَاكِنْ فِي سِيْلاَلِيأَنَا سَاكِنْ بِسِيْلاَلِيأسْكُنُ بِسِيْلاَلِي
Berapa umurmuعَنْدَكْ كَمْ سَنَةكَمْ عُمْرُكَكَمْ عُمْرُكَ
Kamu warganegara apa?جِنْسِيَّتَكْ إيْهإِيْشْ جِنْسِيَتَكمَا جِنْسِيَّتُكَ
Di mana alamatmuعُنْوَانَكْ فِيْنوَيْنْ عُنْوَانَكمَاعُنْوَانُكَ
Apa Pekerjaanmuبِتِشْتَغَلْ إيْهإِيْشْ شُغْلَكْمَا شُغُلُكَ
Apa yang sedang engkau kerjakan?بِتَعْمِلْ إِيْهإِيْشْ شَوِّي إِنْتَمَاذَا تَفْعَلْ
Kamu dari mana?إِنْتَ مِنْ إيْنإِنْتَ مِنْ إيْنمِنْ أيْنَ أنْتَ
Kapan kamu datangتيْجئ إمْتىجِيْتْ إمْتَىمَتَى جِئْتَ
Baru sajaمِنْ شُوَيَّمِنْ شُوَيَّقَبَلَ قَلِيْل
Besok datang ketemu saya sebelum dzuhurتِجِي لِيْ بُكْرَة قَبْلَ الظُّهْرتِجِي لِيْ بُكْرَة قَبْلَ الظُّهْرتَجِيْئُ لِيْ بُكْرَة قَبْلَ الظُهْرِ
Sekarangدِلْوَقْتِدِلْحِيْنﺍﻵﻦ
Mau pergi ke mana sekarangهَاتْرَوَّحْ فِيْن دِلْوَقْتفِيْن تَرَاح دِلْحِيْنأيْنَ سَتَذْهَبُ الْيَوْم
Mau apaعَاوُزْ إيْهإيْشْ تِبْغَىمَاذَا تُرِيْدُ
Saya mau tidurعَايِزْ أنَامأَبْغَى النَّوْمأُرِيْدُ أنْ أنَامَ
Saya tidak mau apa-apa darimuمُشْ عَايِزْ حَاجَة مِنَّكمَا أبْغَى حَاجَة مِنَّكلاَأرِيْدُ شَيْئًا مِنْكَ
Tunggu sebentarإِسْتَنَّ شُوَيَّإِسْتَنَّ شُوَيَّإنْتَظِرْ لَحْظَة
Jangan terlambatمَا تِتْأَخَّرْشِمَا تِتْأَخَّرْلاَ تَتَأَخَّرْ
Saya marah denganmuأنَا زَعْلاَنْ مِنَّكْأنَا زَعْلاَنْ مِنَّكْأنَا زَعْلاَنٌ مِنْكَ
Mengapa marah terhadap sayaزَعْلاَن مِنِّي كِدَه لِيْهزَعْلاَنْ مِنِّي لِيْشلِمَاذَا تغْضَبُ مِنِّي
Karena kamu terlambatعَشَان تَأَخَّرْتَعَشَان تَأَخَّرْتَلأَنَّكَ تَأَخَّرْتَ
Saya minta maaf / sorryأَنَا مُتَأَسِّفأنَا آسِفٌأنَا آسِفٌ
Maaf / sorryمَا عَلَيْشْمَا عَلَيْشْآسِفٌ
Permisiعَنْ إذْنِكعَنْ إذْنِكعَنْ إذْنِك
Permisi / jika kau izinkanلَوْ سَمَحْتَلَوْ سَمَحْتَلَوْ سَمَحْتَ
Ada yang kau butuhkan / bisa saya bantu?فِي حَاجَةفِي حَاجَةهَلْ هُنَاكَ شَيْئٌ تَحْتَاجُ إلَيْهِ
Tidak, terima kasihلاَ ٬ شُكْرًالاَ ٬ شُكْرًالاَ ٬ شُكْرًا
Tidak adaمَفِيْشْمَا فِيْغَيْرُ َوْجُوْد
Dimana saya bisa membeli kopiهَأشْتَرِى الْقَهْوَة فِيْنوَيْن أشْتَرِى الْقَهْوَةأَيْنَ سَأشْتَرِى الْقَهْوَة
Di kedai kopiفِي كَافِتِرِيَافِي الْمَقْهَىفِي الْمَقْهَى
Di dalamجَوَّةجَوَّةفِى الدَّاخِلِ
Masuk ke dalamأُدْخُلْ / أدِّيْ جَوَّةأُدْخُلْ / أدِّيْ جَوَّةاُدْخُلْ
Maju ke depanخُشُّ قُدَّامخُشُّ قُدَّامتَقَدَّمْ إلَى الأمَامِ
Lihat di depanmuبُسُّ قُدَّامَكبُسُّ قُدَّامَكأُنْظُرْ أمَامَك
Jalan ke kanan terus ke kiriﺨﺶ ﻴﻤﻴﻦ ﻮﺒﻌﺪ ﺸﻤﺎﻞﺨﺶﻴﻤﻴﻦﺛﻢﱠﻴﺴﺎﺭﺇﻤﺸﻰ ﻴﻤﻴﻨﺎ ﺛﻢﱠﻴﺴﺎﺭ
Ya, Iyaأَيْوَهْنَعَمْ /  أَيْوَهْنَعَمْ
Belumلِسَّلِسَّلَمْ
Ok, Okeyمَاشِيطَيِّبٌحَسَنًا /  طَيِّبٌ
Sudahخَلاَصٌخَلاَصٌخَلاَصٌ
Setuju?مُوَافِقمُوَافِقهَلْ أنْتَ مُوَافِقٌ
Cepat!بِسُرْعَةٍبِسُرْعَةٍبِسُرْعَةٍ
Pelan-pelan!بِالرَّاحَةِبِالسُّوِيْسبِالرَّاحَةِ
Apa ini?إِيْه دَاهإِيْش هٰذامَا هٰذَا
Tidak apa-apa, Tidak ada masalahمَفِيْشْ مُشْكِلَةمَا فِي مُشْكِلَةلَيْسَتْ فِيْهِ مَسْأَلَة
Mau apa kau?مَا لَكْ     إنْتَإِيْش تِبْغَيمَاذَا تُرِيْدُ
Biarkan saya sendiriسِبْنِيْ لِوَحْدِيسِبْنِيْ لِوَحْدِيأُتْرُكْنِي لِوَحْدِيْ
Hati-hati!خَلِّى بَالَكإِحْتَرِسْكُنْ حَاذِرًا
Tidak mungkinمُشْ مُمْكِنلاَ يُمْكِن /  مُسْتَحِيْلٌلاَ يُمْكِن /  مُسْتَحِيْلٌ
Berikan saya secangkir tehهَاتِ كُبَّايَا الشَايهَاتِ كُبَّايَا الشَايهَاتِ كُوْبًا مِنَالشَاي
Apakah ada kopi susuﻋﻨﺪﻚ ﻘﻬﻭﺓ ﺒﺎﻠﺤﻠﻴﺏﻋﻨﺪﻚ ﻘﻬﻭﺓ ﺒﺎﻠﺤﻠﻴﺏﻫﻞ ﻋﻨﺪﻚ ﺍﻘﻬﻮﺓ ﺑﺎﻠﺤﻠﻴﺏ
Berapa harganyaبِكَمْبِكَمْكَمْ ثَمَنُه
Mari, kesini nakتَعَالْ يَاوَلَدُتَعَالْ يَاوَلَدُتَعَالْ يَاوَلَدُ
Mari/ayo kita pergiيَالله بِنَا نَرُوْحيَالله بِنَا نَرُوْحهَيَّا بِنَا نَذْهَبُ
Kita mau ke manaهَانَرَوَّحْ فِيْنوَيْنْ نَرُوْحأَيْنَ سَنَذْهَبُ
Kita naik taxiهَانَرْكَبُ تَاكْسسَنَركَب تَاكْسسَنَرْكَبُ سَيَّارَة الأُجْرَة
Saya tidak punya uangaمَاعَنْدِيْس فُلُوْسمَا عِنْدِي فُلُوْسٌمَا عِنْدِي فُلُوْسٌ
Jangan takut, saya yang bayarﻤَﺎﺘَﺨْﻔَﺶْﺃﻨَﺎ ﺍﻠﻠﻲ ﻫَﺄﺪْﻔَﻊْ ﻟَﻚﻤَﺎﺘَﺨَﺎﻒ ﺴَﺄﺪْﻔَﻊُ ﻟﻚﻻ ﺘَﺨَﺎﻒ ﺴَﺄ ﺪْﻔَﻊُ ﻟَﻚَ
Terima kasih banyakمُتَشَكِّرِيْن قَوِيشُكْرًا جَزِيْلاشُكْرًا جَزيْلا
Sampai ketemu lagiأَشُوفَكْ ثَانِيَةأَشُوفَكْ ثَانِيَةسَأَرَاكَ لاَحِقًا
Mengapa kau melihatku seperti itu?ﺒﺘﺒﺴﻴﻠﻲﻜﺪﺍﻩ ﻟﻴﻪﺒﺘﺒﺴﻴﻠﻲﻫﻜﺬﺍ ﻟﻴﺵلِمَاذَا تنْظُرُ إليَ هٰكَذَا
Saya merasa ada sesuatu yang aneh dalam hatikuﺤﺴﻴﺖ ﺒﺤﺎﺠﺔﻏﺮﻴﺑﺔ ﻔﻲﻘﻠﺒﻲﺤﺴﻴﺖ ﺒﺤﺎﺠﺔﻏﺮﻴﺑﺔ ﻔﻲﻘﻠﺒﻲﺤﺴﺴﺖ ﺑﺸﻴﺊ ﻏﺮﻴﺏ ﻔﻲ ﻘﻟﺒﻲ
Aku mencintaimuأنَا بَحِبَّكأنَا بَحِبَّكأنَا أُحِبُّكَ
Saya jugaوَأنَا كَمَانوَأنَا كَمَانوَأنَا أَيْضًا
Kamu pembohongأنْتَ كَذَّابأنْتَ كَذَّابأنْتَ كَذَّاب
Percayalah padakuصَدِّقْنِيصَدِّقْنِيصَدِّقْنِي
Maafkan akuمَاعَلَيْشسَامِحْنِيأنَا آسِفٌ
Tidak masalah / tidak apa-apaمَافِيْشْ مُشْكِلَةمَافِي مُشْكِلَةلَيْسَتْ فِيْهِ مَسْأَلة
Silahkan dudukإتْفَضَّلْ عُدْتَفَضَّلْ بِالْجُلُوْستَفَضَّلْ بِالْجُلُوْس
Mau minum apaﻋَﺎﻭْﺯﺤَﺎﺠَﺔ ﻟﻟﺸﺮﺏﺘِﺒْﻐﻰَ ﺨﺎﺠَﺔ ﻟِﻟﺸُﺮْﺏﻤَﺎﺫَﺍ ﺴَﺘَﺸْﺭَﺏ
Tidak usah repot-repotﻤَﺎ ﺘِﺘْﻌَﺒِﺶ ﻨَﻔْﺴَﻚﻤَﺎ ﺘَﺘْﻌَﺏ ﻨَﻔْﺴَﻚﻻ ﺪَﺍﻋِﻴَﺔ ﻟِﻟﺘَﻌَﺏ
Saya mempunyai kabar baruﻋﻨﺪﻱ ﺃﺨﺒﺎﺮﺠﺪﻴﺪﻋﻨﺪﻱ ﺃﺨﺒﺎﺮﺠﺪﻴﺪﻋِﻨْﺪِﻱ ﺃﺨْﺒَﺎﺮﺠﺪﻴﺪ
Apa itu?إِيْه دَاهإِيْش هِيَمَاهِيَ
Baru saja saya melihat seorang cewek cantikﺸُﻔْﺖُ ﺃﺤﻟﻰ ﺒِﻨْﺖ ﻤِﻥ ﺸُﻮَﻱﱠﺸُﻔْﺖُ ﺃﺤْﻟﻰَ ﺒﻨﺖ ﻤﻥﺸﻮﻱﱠﺮَﺃﻴْﺕُ ﺒِﻨْﺘًﺎ ﺠَﻤﻴﻟﺔ ﻘﺒﻝ ﻘﻟﻴﻝ
Dimana engkau melihatnyaﺷﻔﺘﻬﺎ ﻔِﻴْﻦﻮِﻴﻥ ﺷُﻔْﺘَﻬﺎﺃﻴْﻦَ ﺮَﺃﻴْﺘَﻬَﺎ
Bicaralah dengan pelanﺇﺘﻜﻟﻡ ﺑﺎﻟﺮﺍﺤﺔﺗﻜﻟﻢ ﺑﺎﻟﺴﻮﻴﺱﺗَﻜَﻟَﻢْ ﺒِﺎﻟﺮَﺍﺤَﺔ
Nanti saja saya telfon kamu karena sekarang saya harus pergiﺨﻼﺹﻫﺃﺗﺼﻞ ﺒﻚ ﻋﺸﺎﻥﻫﺄﺮﻮﺡ ﺩﻯﺍﻟﻭﻘﺖﺨﻼﺺ ﺴﺄﺘﺼﻝ ﺑﻚ ﻋﺸﺎﻥ ﺴﺄﺮﻮﺡ ﺪ ﻟﺤﻴﻦﺇﺬﻦ ﺴﺄﺘﺼﻞ ﺒﻚ ﻋﻟﻰ ﺍﻟﻬﺎﺗﻒ ﻷﻨﻲ ﺴﺄﺫﻫﺐ ﺍﻵﻦ
Saya akan tunggu telfon darimuﻫﺄﺴﺘﻥﱠﺘﻠﻔﻮﻨﻙﺴﺄﺴﺘﻦﱠﻤﻜﺎﻠﻤﺘﻚﺴﺄﻨﺘﻆﺭﺇﺘﺼﺎﻟﻚ
Besok kita pergi sama-samaﻫﺎ ﻨﺮﻭﺡ ﺒﻜﺮﺓ ﻤﻌﺎﺴﻨﺭﻮﺡ ﺒﻜﺮﺓ ﺴﻮﻯ ﺴﻮﻯﺴﻨﺬﻫﺏ ﻤﻌﺎ ﻏﺪﺍ
Jam berapa?سَاعَة كَمْسَاعَة كَمْكَمِ السَّاعَة
Terserah kamuعَلَى رَاحْتِكَعَلَى رَاحْتِكَعَلَى رَاحْتِكَ
Jangan tergesa-gesa / terburu-buruمَاتِسْتُعْجِلْشمَا تَسْتَعْجِللاَ تَسْتَعْجِل
Di depan rumahقَدَّامُ الْبَيْتقَدَّامُ الْبَيْتأمَامَ الْبَيْت
Di mana liftnyaفِيْن الأسَانْسِيْروَيْن الْمَصْعَدأَيْنَ الْمَصْعَدُ
Hati-hatiخَلِّي بَالَكإحْتَرِسْكُنْ حَذْرًا
Aku rindu padamuﻮﺤﺸﻨﻲ /  ﻮﺤﺸﺘﻴﻧﻲﺃﻨﺎ ﻤُﺸﺘﺎﻖ ﺇﻟﻴﻚﺃﻨَﺎ ﻤُﺸﺘﺎﻖ ﺇﻟﻴﻚ
Mana bapakmuفِيْن أبُوْكوَيْن أبُوْكأيْنَ أَبُوْك
Mana ibumuمَمْتَك فِيْنوَيْن أُمَّكأَيْنَ أُمُّكَ
Apakah anda telah menikahإِنْتَ مِتْجَوِّزأنْتَ مُتَزَوِّجْ؟هَلْ أَنْتَ مُتَزَوِّج
Saya belum menikahأنَا لِسَّ مُتَجَوِّزأنَا لِسَّ مُتَزَوِّجأَنَا لَمْ أتَزَوَّج
Belumلِسَّلِسَّلَمْ
Kurang ajar / sedikit adabnyaقَلِيْلُ الأَدَبِقَلِيْلُ الأَدَبِقَلِيْلُ الأَدَب
Saya capek / letihأنَا تَعْبَانأنَا تَعْبَانأنَا تَعْبَان
Ia sakitﻫُﻮَ ﻤَﺮﻴْﺽﻫُﻮَ ﻤَﺮﻴْﺽﻫُﻮَ ﻤَﺮﻴْﺽ
Tidak masuk akalمُشْ مَعْقُوْلغَيْرُ مَعْقُوْلٌغَيْرُ مَعْقُوْلٌ
Saya tidak tahuأنَا مُشْ عَارِفأنَا مَافِي مَعْلُوْمأنَا لاَأَعْرِف
Keluar!!إطْلَق بَرَّهأُخْرُجأُخْرُج
Masuk!!خُشُّ جَوَّةخُشُّ جَوَّةأُدْخُل

Friday, February 28, 2020

QAWAID AL-TAUJIH DALAM PENENTUAN DASAR-DASAR GRAMATIKA SINSTAKSIS ARAB (Kajian atas Konsep Istidlaliyah Nahwiyah)



Ibnu Rawandhy N. Hula

Abstrak
Ushu>l al-Nahwu atau pondasi tata bahasa Arab, bisa dikatakan semacam meta-grammar dalam disiplin ilmu bahasa Arab. Kedudukan ushul al-Nahw terhadap nahwu sama kedudukannya dengan ushul  al-fiqh terhadap fiqh. Yang pertama meletakan landasan bagi yang kedua. Kedudukan keduanya bisa dianggap lebih tinggi dari pada nahw atau fiqh, tetapi ushu>l al-Nahwu tetap bersifat partikular karena berkaitan dengan bidang yang spesifik yaitu, tata bahasa Arab (Qawa>id  ).
Qawa>id  pada dasarnya lahir atas sejumlah alasan-alasan kebahasaan. Dalam ilmu sintaksis Arab, Qawa>id tidak lepas dari pergumulan ide dan konsep para ulama Basrah dan Kufah yang sampai saat ini mewarnai sejumlah aturan kebahasaan. Tentu hal tersebut telah melalui sejumlah cara pencarian dalil (Istidla>l) yang dengannya makna-makna kebahasaan dapat terklasifikasikan. Oleh karena itu upaya istidla>l dilakukan baik dengan cara sima’, Ijma’ qiya>s, atau Naql sehingga tidak ada kesalahan dan kerancuan dalam penentuan kaidah-kaidah kebahasaan.

http://journal.umgo.ac.id/index.php/AJamiy/article/view/476

KAIDAH INTRINSIK PROSA IMAJINATIF ARAB DALAM RANAH KRITIK SASTRA




KAIDAH INTRINSIK PROSA IMAJINATIF ARAB DALAM RANAH KRITIK SASTRA

Al-Adab al-‘Arabi>  merupakan kesusastraan terkaya, karena merupakan kesusastraan yang tercipta sejak masa kanak-kanak manusia sampai runtuhnya kebudayaan Arab, Salah satu ranah Sastra Arab yang banyak dibahas dalam kesusasteraan Arab adalah natsar/ prosa Arab. Al-Natsr  al-‘Arabi>  ini dipandang sebagai cabang Ilmu Sastra yang lebih duluan muncul ketimbang syair, yang mempunyai ciri dan khas tersendiri dari aspek timbangannya (Awza>n Syi’r) maupun Qa>fiyahnya. Oleh karena itu keberadaan prosa Arab dipandang sebagai manifesto sastrawi yang memiliki kaidah dalam mengkritis hasil-hasil karya sastra, yang salah satunya dapat dilihat dari kaidah intrinsiknya, yakni: kaidah al-Syakhshiya>t (Tokoh), kaidah al-Habakah (Plot/Alur), kaidah al-Uslu>b (gaya bahasa), kaidah al-Bi>ah, (Setting/Latar) dan kaidah al-Fikrah wa al-Maudhu>’ (Fikiran/tema).



http://journal.umgo.ac.id/index.php/AJamiy/article/view/489

إشتقاق الألفاظ و إعجاز معانيها في القرآن الكريم

ISYTIQAQ AL-FADZ WA I'JAZ MA'ANIHA FI AL-QUR'AN AL-KARIM

هذا البحث يتكلم عن "إشتقاق الألفاظ القرآنية و إعجاز معانيها "دراسة تحليلية الدلالية". وهذا البحث يحتوي على مشكلتان، هما : كيف مفهوم إشتقاق الألفاظ في السورة الفاتحة ، ما إعجاز معاني الألفاظ الإشتقاقية في سورة الفاتحة. منهج البحث الذي يستخدم الباحث في هذا البحث هو بحثا نوعيا وصفيا، والأسلوب المستخدم في جمع المواد هي الطريقة المكتبية، و أما مصادر المواد المبحوثة المستخدمة نوعان هما مصدر المواد الأولية و مصدر المواد الثانوية. نتائج البحث، في هذا البحث التي حصلت عليه الباحث من خلال إجراءاته، مما يالي : الأول؛ حقائق الإشتقاق, أهمية الإشتقاق,أقسام الإشتقاق,شروط الإشتقاق, رأي العلماء عن الإشتقاق, فوائد الإشتقاق، 
صور إشتقاق الألفاظ في سورة الفاتحة حقائق الإعجاز, شروط الإعجاز, و أقسامها, و الإعجاز في سورة الفاتحة.


Our Blog

55 Cups
Average weekly coffee drank
9000 Lines
Average weekly lines of code
400 Customers
Average yearly happy clients

Our Team

Tim Malkovic
CEO
David Bell
Creative Designer
Eve Stinger
Sales Manager
Will Peters
Developer

Contact

Talk to us

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit. Dolores iusto fugit esse soluta quae debitis quibusdam harum voluptatem, maxime, aliquam sequi. Tempora ipsum magni unde velit corporis fuga, necessitatibus blanditiis.

Address:

9983 City name, Street name, 232 Apartment C

Work Time:

Monday - Friday from 9am to 5pm

Phone:

595 12 34 567

Berisi Tulisan dan Artikel yang berkaitan dengan Bahasa Arab, Sastra Arab, Pendidikan, Tafsir, Rasm, Qiraat, Budaya, Tradisi Islam Lokal

Powered by Blogger.

Wikipedia

Search results

Total Pageviews

Blog Archive

Search This Blog

BAHASA ARAB untuk Para Pemula

BAHASA ARAB untuk Para Pemula
Dr. Ibnu Rawandhy N. Hula, M.A dan Dr. Damhuri, M.Ag

BUKU

BUKU
Qawaid al-Imla' wa al-Khat

My Web List

Translate

Recent Posts

3/recent/post-list

Jam